May 30, 2013

Inter Milan akan Dibeli Pengusaha Indonesia

Oleh : Atep Afia Hidayat - Luar biasa, seorang pengusaha muda Indonesia berusia 42 tahun, Erich Thohir, begitu berambisi untuk segera memiliki salah satu klub sepak bola ternama di Italia, yaitu Inter Milan. Menurut situs  Football Italia, Erich Thohir sudah mengajukan penawaran sebesar 280 juta euro (sekitar Rp 3,5 tiliun) untuk kepemilikan saham Inter Milan sebesar 80 persen.

Yogya Bakal Punya Bandara Internasional Baru

Oleh : Atep Afia Hidayat - Yogyakarta (Yogya) merupakan daerah tujuan wisata manca negara dan dalam negeri yang utama setelah Bali. Yogya sebagai kota dan provinsi (DI Yogyakarta yang meliputi Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul, Gunung Kidul, Sleman dan Kulon Progo)  memang memiliki obyek wisata budaya dan alam yang sangat menarik, maka tak heran wisatawan terus berdatangan apalagi dengan makin banyaknya penerbangan berbiaya murah.

May 29, 2013

Publikasi Ilmiah Mahasiswa

Oleh : Atep Afia Hidayat - Adanya ketentuan dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), bahwa terhitung mulai Agustus 2012, seluruh mahasiswa yang beralih status menjadi sarjana harus mempublikasikan karya ilmiahnya di jurnal menjadi fenomena yang menarik dan menimbulkan pro dan kontra. Ada pihak tertentu yang menyambutnya secara baik dengan pandangan optimis, dengan pernyataan bahwa sudah seharusnya mahasiswa terampil menulis dan mempublikasikannya di media (jurnal).

May 28, 2013

Kampus Top Dunia : Harvard University

Oleh : Atep Afia Hidayat - Harvard University merupakan kampus paling ngetop di dunia, hal itu mengacu pada hasil pemeringkatan beberapa lembaga pemeringkat perguruan tinggi edisi awal 2013 seperti Webometrics (peringkat satu), 4ICU (peringkat tiga), QS World University (peringkat tiga), dan sebagainya. Harvard University didirikan tahun 1636 (bandingkan dengan Univeistas Gadjah Mada yang baru berdiri tahun 1949 dan ITB yang baru diresmikan tahun 1959).

May 21, 2013

Parpol Kalang Kabut

Oleh : Atep Afia Hidayat - Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 tinggal hitungan bulan, tak lama lagi memang. Geliat Pemilu 2014 sudah sangat terasa, bahkan cenderung menghangat menuju memanas. Ada beberapa lembaga yang menjadi bagian dari Pemilu, mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan tentu saja sang aktor utama Partai Politik (Parpol). Semua Parpol saat ini sedang kalang kabut alias riweuh dalam menyiapkan kemenangan dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Mereka yang Geer Jadi Capres 2014


Oleh : Atep Afia Hidayat - Pemilu 2014 akan berlangsung tahun depan, ranah publik di dunia nyata dan dunia maya sudah dipenuhi foto, poster, spanduk, video, film atau siarang langsung mereka yang geer (gede rasa) jadi calon presiden (Capres), tepatnya bakal calon presiden (Bacapres).

May 16, 2013

Bakal Ada Mesjid Di Stadion Alianz Arena

Oleh : Atep Afia Hidayat - Luar biasa, keberadaan Franck Ribery di klub sepak bola paling ngetop dan juara liga di Jerman, Bayern Munich, mendapat posisi yang istimewa. Frank Ribery sangat mengidamkan adanya sebuah ruangan kecil untuk shalat di area stadion Alianz Arena, dan manajemen Bayern Munich ternyata menyanggupinya, bahkan berencana membangun sebuah mesjid..

May 14, 2013

ITB Buka Program Studi Pertanian dan Kehutanan

Oleh : Atep Afia Hidayat - Mulai tahun akademik 2012 – 2013 Institut Teknologi Bandung (ITB) membuka Program Studi (PS) Rekayasa Pertanian dan Rekayasa Kehutanan. Kedua PS bernaung di bawah Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH). Menurut Direktur Humas ITB, Marlia Singgih, bahwa titik berat kedua PS baru tersebut lebih ke engineering atau teknik dibanding sains. Setiap PS akan menampung 50 mahasiswa baru, dengan tempat perkuliahan di Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, sebelumnya merupakan Kampus Universitas Winaya Mukti (Tempo.co).

May 8, 2013

Berbisnis Setiap Saat

Oleh : Atep Afia Hidayat - Sebenarnya setiap orang memiliki waktu yang begitu terbatas, pasti. Jumlah hari hidup (JHH) yang diberikan kepada setiap orang berbeda-beda, ada yang 70 x 365 hari, ada yang lebih dari itu, dan kebanyakan orang Indonesia kurang dari itu.

Bisnis Berbatas Waktu

Oleh : Atep Afia Hidayat -  Segalanya berbatas waktu. Kehidupan manusia berbatas waktu, selalu ada limitnya. Bahagia berbatas waktu, sengsara pun berbatas waktu. Sehat berbatas waktu, sakit pun berbatas waktu. Waktu akan memisahkan setiap perjumpaan.

Bisnis yang Menyusut

Oleh : Atep Afia Hidayat - Kehidupan setiap orang diwarnai penyusutan yang mutlak, mulai dari kondisi fisik, kemampuan berpikir, bahkan umur. Setiap detik umur kita menyusut, dengan angka yang pasti dan tanpa kompromi. Jika jatah usia kita 66 tahun, maka setiap “ulang tahun” terjadi penyusutan sisa waktu hidup.

Hati yang Ikhlas

Oleh : Atep Afia Hidayat - Kata ikhlas begitu mudah diucapkan, tetapi cukup sulit untuk diaplikasikan. Ikhlas itu bukan tanpa pamrih atau tidak ada motivasi. Di dalam ikhlas tetap ada pamrih dan motivasi, yaitu hanya untuk Allah SWT, Tuhan Pencipta Alam Semesta. 

Do'a dan Harapan Hati

Oleh : Atep Afia Hidayat - Itulah manusia, karena kelemahannya sebagai mahluk, maka senantiasan mendekati Yang Maha Kuat, Allah SWT. Dalam kehidupannya manusia selalu dihadapkan pada beragam persoalan hidup, mulai dari tidak tersedianya apa yang dibutuhkan, sulitnya mencapai suatu tujuan, atau belum terpenuhinya keinginan-keinginan.

Mendengar Suara Hati

Oleh : Atep Afia Hidayat - Hati itu merasa, bepikir, mendengar dan bersuara. Suara hati terus bisa lembut, bisa begitu kencang. Suara hati yang lembut justru lebih mudah didengar, sedangkan suara hati yang kencang, nyaris tak terdengar. Perhatikan dalam kerumunan orang, masing-masing hatinya bersuara sendiri-sendiri. 

Hati yang Melayang

Oleh : Atep Afia Hidayat - Perhatikan layang-layang. Terbang tinggi mengangkasa, kadang menukik ke arah bumi. Layang-layang seperti memiliki kebebasan mutlak, dengan perlente memamerkan keindahannya di angkasa raya. Padahal, layang-layang dikendalikan sepenuhnya. Kapan harus makin tinggi, kapan harus pulang ke bumi.

Hati yang Teduh

Oleh : Atep Afia Hidayat - Teduh mencerminkan kondisi yang sejuk, misalnya di bawah pohon. Terkadang disertai angin bertiup sepoi-sepoi. Angin yang lembut, semilir membelai tubuh. Hati yang teduh berati hati yang nyaman (istilah betawi : adem), hampir tidak ada gejolak, kecuali gejolak yang ringan. Hati yang teduh begitu menentramkan, begitu nikmat. 

Hati yang Gundah

Oleh : Atep Afia Hidayat - Hati yang gundah gulana adalah kondisi hati yang tiada menentu, resah, gelisah, bagaikan kapal yang terapung di samudera luas. Tidak tahu arah, sulit menepi, bahkan tidak tahu arah pelabuhan.

Hati yang Bersih

Oleh : Atep Afia Hidayat - Hati yang bersih bukan berarti hati yang bebas noda 100 persen. Noda itu selalu ada, tapi seberapa banyak. Itulah manusia, tak ada yang hatinya bersih 100 persen, kecuali para nabi dan rasul yang dibimbing Allah SWT, Tuhan pencipta alam semesta. 

Menjernihkan Hati

Oleh : Atep Afia Hidayat - Perhatikan air dalam akuarium, kolam atau selokan, begitu kotor, bercampur lumpur yang pekat. Pada dasarnya air itu bisa dijernihkan. Bisa melalui proses fisika, kimia atau biologi. Begitu pula hati yang berlumpur, dapat dijernihkan. Hanya bukan dengan proses fisika, kimia atau biologi. 

Memelihara Hati

Oleh : Atep Afia Hidayat - Hati itu hanyalah segumpal daging di dalam dada. Kata Rasulullah SAW, jika segumpal daging itu baik, maka baik pula manusianya. Demikian pula sebaliknya. Hati harus dipelihara setiap saat. Jangan dibiarkan terkena noktah, walaupun satu butir. Tetapi mungkinkah itu ? Memelihara hati amat tidak mudah, sebab hati menerima beragam pengaruh. 

Ekspedisi Hati

Oleh : Atep Afia Hidayat - Ekspedisi hati merupakan perjalanan panjang dan mendalam, menelusuri relung hati yang terdalam, menjelajah atmosfir hati yang bertabur bintang hati. Hati begitu luas, bisa seluas angkasa. Hati begitu dalam, bisa sedalam palung samudera yang terdalam.

May 5, 2013

Ekosistem Global Makin Amburadul

Oleh : Atep Afia Hidayat - Manusia atau mahluk hidup apapun senantiasa membutuhkan lingkungan, baik fisik atau biologis. Manusia sebagai aktor utama dalam ekosistem global, ternyata bersikap kontra-produktif terhadap ekosistemnya. Hampir setiap orang berperan dalam pengrusakan ekosistem. Cara berpikir, kebiasaan, sikap dan karakter sebagian besar manusia belum bersahabat dengan ekosistem. Setiap saat hampir setiap orang cenderung “mencederai” atau “membuat luka” ekosistem. 

Indonesia Boros Hutan

Oleh : Atep Afia Hidayat -  Pemborosan sumberdaya alam yang begitu fantastis, itulah prestasi Pemerintah Indonesia, baik pada era Orde Lama, Orde Baru, maupun era Reformasi sekarang. Begitu mudahnya perijinan diberikan kepada “konglomerasi pelahap hutan”, seolah tidak memikirkan hari depan dan kepentingan masyarakat lokal. Babat abis, deru gergaji mesin dan alat-alat berat pun dengan leluasa merambah kawasan hutan, bahkan hutan primer yang masih perawan.